Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tipe Bilangan Bulat Dalam Bahasa Pascal Dikenal Sebagai

Pengertian dan Contoh Bahasa Pemograman Pascal Hosteko Blog

Pengenalan

Bahasa Pascal adalah salah satu bahasa pemrograman yang banyak digunakan dalam pengembangan perangkat lunak. Dalam bahasa Pascal, terdapat beberapa tipe data yang digunakan untuk menyimpan nilai-nilai tertentu, salah satunya adalah tipe bilangan bulat. Tipe bilangan bulat sangat penting karena sering digunakan dalam perhitungan matematis dan pengolahan data.

Tipe Data Bilangan Bulat

Dalam bahasa Pascal, terdapat beberapa tipe data bilangan bulat yang dapat digunakan, antara lain:

1. Integer

Tipe data Integer digunakan untuk menyimpan bilangan bulat positif, negatif, maupun nol. Rentang nilai yang dapat disimpan dalam tipe data ini berkisar antara -231 hingga 231-1. Tipe data Integer biasanya digunakan dalam perhitungan umum dan pengolahan data yang membutuhkan bilangan bulat.

2. Shortint

Tipe data Shortint digunakan untuk menyimpan bilangan bulat dengan rentang nilai yang lebih kecil dibandingkan Integer. Rentang nilai tipe data Shortint berkisar antara -128 hingga 127. Tipe data ini cocok digunakan dalam situasi di mana kita hanya membutuhkan bilangan bulat dalam rentang nilai yang lebih terbatas.

3. Longint

Tipe data Longint digunakan untuk menyimpan bilangan bulat dengan rentang nilai yang lebih besar dibandingkan Integer. Rentang nilai tipe data Longint berkisar antara -263 hingga 263-1. Tipe data ini sering digunakan dalam perhitungan matematis yang membutuhkan presisi yang tinggi.

4. Byte

Tipe data Byte digunakan untuk menyimpan bilangan bulat positif dalam rentang nilai 0 hingga 255. Tipe data ini sering digunakan dalam situasi di mana kita hanya membutuhkan bilangan bulat positif dalam rentang nilai tertentu.

5. Word

Tipe data Word digunakan untuk menyimpan bilangan bulat positif dalam rentang nilai 0 hingga 65,535. Tipe data ini sering digunakan dalam pengolahan data yang membutuhkan bilangan bulat positif dalam rentang nilai yang lebih luas.

Contoh Penggunaan

Berikut adalah contoh penggunaan tipe data bilangan bulat dalam bahasa Pascal:

program ContohPenggunaanBilanganBulat;

var

    angka1, angka2: Integer;

    hasil: Longint;

begin

    angka1 := 12;

    angka2 := -5;

    hasil := angka1 + angka2;

    writeln('Hasil penjumlahan: ', hasil);

end.

Pada contoh di atas, kita mendeklarasikan dua variabel bertipe Integer yaitu angka1 dan angka2. Kemudian, kita menjumlahkan kedua variabel tersebut dan menyimpan hasilnya ke dalam variabel bertipe Longint. Hasil penjumlahan kemudian ditampilkan menggunakan perintah writeln.

Kesimpulan

Tipe data bilangan bulat dalam bahasa Pascal sangat penting dalam pengembangan perangkat lunak. Dengan menggunakan tipe data bilangan bulat yang sesuai, kita dapat melakukan perhitungan matematis dan pengolahan data dengan lebih efisien dan akurat. Selain itu, pemahaman tentang tipe data bilangan bulat juga mempermudah proses debugging dan maintenance kode program.