Contoh Bacaan Mad Iwad
Pengertian Mad Iwad
Mad Iwad merupakan salah satu hukum tajwid yang berlaku dalam membaca Al-Quran. Hukum ini diterapkan ketika bertemu dua huruf yang sama dalam satu kata. Dalam melafalkan mad iwad, kita harus memperpanjang huruf yang pertama dan menjaga nada suara tetap stabil.
Contoh Bacaan Mad Iwad
1. Mad Iwad Munfasil
Contoh bacaan mad iwad munfasil adalah pada kata "kalla". Pada kata ini, huruf lam pertama diperpanjang dua harakat penuh. Sehingga pengucapannya menjadi "kaalla".
2. Mad Iwad Mutawassitah
Pada mad iwad mutawassitah, huruf yang pertama diperpanjang satu harakat lebih dari biasanya. Misalnya pada kata "walakinni", huruf lam pertama diperpanjang tiga harakat penuh. Sehingga pengucapannya menjadi "walaaakinni".
3. Mad Iwad Munfashil
Mad iwad munfashil terjadi ketika dua huruf yang sama bertemu pada kata yang berbeda. Contohnya pada kata "saddan", huruf dal pertama diperpanjang dua harakat penuh. Sehingga pengucapannya menjadi "saddaan".
4. Mad Iwad Muttashil
Pada mad iwad muttashil, dua huruf yang sama bertemu di tengah kata. Contohnya pada kata "bismillah", huruf lam pertama diperpanjang dua harakat penuh. Sehingga pengucapannya menjadi "bismillaaah".
Kesimpulan
Mad iwad merupakan hukum tajwid yang diterapkan ketika bertemu dua huruf yang sama dalam satu kata. Ada empat jenis mad iwad, yaitu munfasil, mutawassitah, munfashil, dan muttashil. Pada setiap jenisnya, huruf yang pertama diperpanjang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dalam melafalkan mad iwad, kita harus menjaga nada suara tetap stabil agar tulisan Al-Quran dapat terdengar dengan baik dan benar.
Referensi
- Buku Tajwid Lengkap
- Website Resmi Pondok Pesantren Tajwid