Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Contoh Homonim Dalam Bahasa Indonesia

5 Contoh Homonim Solution

Apa itu Homonim?

Homonim adalah kata-kata yang memiliki bunyi yang sama, tetapi memiliki makna yang berbeda. Dalam bahasa Indonesia, terdapat banyak contoh homonim yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

1. Batu

Kata "batu" dapat memiliki dua makna yang berbeda. Pertama, "batu" dapat merujuk pada material keras yang biasanya digunakan untuk membangun atau sebagai bahan hiasan. Contohnya, "Bapak membangun rumah dengan batu bata." Kedua, "batu" juga dapat merujuk pada benda yang biasanya ditemukan di alam dan memiliki sifat keras, seperti "batu permata" atau "batu karang."

2. Kuning

Kata "kuning" juga memiliki dua makna yang berbeda. Pertama, "kuning" dapat merujuk pada warna yang terletak di antara warna hijau dan oranye. Contohnya, "Dia memakai baju kuning." Kedua, "kuning" juga dapat merujuk pada sifat tubuh yang tidak sehat, seperti "kulit kuning" yang menunjukkan gejala penyakit.

3. Tangkap

Kata "tangkap" memiliki dua makna yang berbeda. Pertama, "tangkap" dapat merujuk pada tindakan menangkap atau menahan seseorang yang melakukan tindakan melanggar hukum. Contohnya, "Polisi menangkap pencuri itu." Kedua, "tangkap" juga dapat merujuk pada tindakan menangkap atau mendapatkan sesuatu yang bergerak atau terbang. Contohnya, "Ibu menangkap kupu-kupu yang cantik."

4. Piring

Kata "piring" juga memiliki dua makna yang berbeda. Pertama, "piring" dapat merujuk pada alat makan yang digunakan untuk menaruh makanan. Contohnya, "Ibu memasak nasi dan menaruhnya di piring." Kedua, "piring" juga dapat merujuk pada daerah yang datar atau tanah lapang yang terletak di pegunungan. Contohnya, "Kami berkemah di piringan gunung."

5. Baca

Kata "baca" memiliki dua makna yang berbeda. Pertama, "baca" dapat merujuk pada tindakan membaca teks atau tulisan. Contohnya, "Saya suka membaca buku sebelum tidur." Kedua, "baca" juga dapat merujuk pada tindakan mengucapkan atau menyampaikan sesuatu. Contohnya, "Dia membaca puisi dengan penuh perasaan."

Itulah 5 contoh homonim dalam bahasa Indonesia. Memahami perbedaan makna dari homonim-homonim ini penting agar kita dapat berkomunikasi dengan jelas dan menghindari kesalahpahaman. Jadi, perhatikan konteks penggunaan kata-kata tersebut agar kita dapat menggunakan kata-kata dengan tepat dan benar.