Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sistem Informasi Menurut Para Ahli


Jurnal Pengertian Sistem Informasi Menurut Para Ahli Tahun 2017 Http

Pendahuluan

Sistem Informasi (SI) adalah suatu sistem yang terdiri dari manusia, mesin, dan prosedur yang diorganisir untuk menghasilkan informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan dan pengendalian di suatu organisasi. Menurut para ahli, SI merupakan kunci utama dalam mengoptimalkan kinerja suatu organisasi. Dalam artikel ini, akan dibahas lebih lanjut mengenai pandangan para ahli mengenai SI.

Pengertian Sistem Informasi

Menurut Laudon dan Laudon (2016), SI adalah kombinasi dari teknologi informasi, kegiatan manusia, dan sistem manajemen yang menghasilkan informasi yang berguna bagi organisasi. Sedangkan menurut McLeod dan Schell (2014), SI adalah suatu sistem yang terdiri dari teknologi informasi, prosedur, orang, dan data yang berfungsi untuk mengumpulkan, memproses, mengirimkan, dan menyimpan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan.

Komponen Sistem Informasi

Menurut O'Brien dan Marakas (2016), SI terdiri dari lima komponen, yaitu hardware, software, data, prosedur, dan orang. Hardware adalah perangkat keras yang digunakan dalam SI, seperti komputer dan perangkat jaringan. Software adalah program yang digunakan untuk mengelola data dalam SI. Data adalah informasi yang disimpan dalam SI. Prosedur adalah aturan atau tata cara yang harus diikuti dalam penggunaan SI. Orang adalah pengguna SI yang terdiri dari manajemen, karyawan, dan pengguna lainnya.

Tujuan Sistem Informasi

Menurut Jogiyanto (2017), tujuan utama SI adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengambilan keputusan dan pengendalian di suatu organisasi. Selain itu, SI juga bertujuan untuk menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Jenis-Jenis Sistem Informasi

Menurut Laudon dan Laudon (2016), terdapat beberapa jenis SI, yaitu sistem transaksi perusahaan (Enterprise Transaction System), sistem pendukung keputusan (Decision Support System), sistem informasi eksekutif (Executive Information System), dan sistem informasi manajemen (Management Information System). Sistem transaksi perusahaan adalah SI yang digunakan untuk mengelola transaksi bisnis di suatu organisasi. Sistem pendukung keputusan adalah SI yang digunakan untuk membantu pengambilan keputusan di suatu organisasi. Sistem informasi eksekutif adalah SI yang digunakan oleh manajemen tingkat atas untuk memberikan informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan strategis. Sistem informasi manajemen adalah SI yang digunakan untuk mengumpulkan, memproses, dan menyajikan informasi kepada manajemen tingkat menengah.

Pentingnya Sistem Informasi

Menurut McLeod dan Schell (2014), SI sangat penting bagi suatu organisasi karena dapat membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan lebih cepat, meningkatkan efisiensi dan efektivitas, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Dengan adanya SI, organisasi dapat mengelola data dengan lebih baik dan dapat memperoleh informasi yang akurat dan tepat waktu.

Tantangan dalam Mengimplementasikan Sistem Informasi

Menurut Jogiyanto (2017), terdapat beberapa tantangan dalam mengimplementasikan SI, yaitu biaya, keamanan, ketersediaan sumber daya manusia, dan kebutuhan pengguna yang berubah-ubah. Biaya merupakan salah satu tantangan terbesar dalam mengimplementasikan SI karena membutuhkan investasi yang besar. Keamanan juga menjadi tantangan karena SI seringkali menyimpan data yang sensitif dan rahasia. Ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas juga menjadi tantangan karena dibutuhkan tenaga ahli dalam mengelola SI. Selain itu, kebutuhan pengguna yang terus berubah juga menjadi tantangan karena SI harus mampu mengikuti perubahan tersebut.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, telah dibahas mengenai pandangan para ahli mengenai SI. SI terdiri dari lima komponen, yaitu hardware, software, data, prosedur, dan orang. Tujuan utama SI adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengambilan keputusan dan pengendalian di suatu organisasi. Terdapat beberapa jenis SI, yaitu sistem transaksi perusahaan, sistem pendukung keputusan, sistem informasi eksekutif, dan sistem informasi manajemen. SI sangat penting bagi suatu organisasi karena dapat membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan lebih cepat, meningkatkan efisiensi dan efektivitas, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Namun, terdapat beberapa tantangan dalam mengimplementasikan SI, seperti biaya, keamanan, ketersediaan sumber daya manusia, dan kebutuhan pengguna yang berubah-ubah. Oleh karena itu, organisasi harus memperhatikan dengan baik dalam mengimplementasikan SI agar dapat memperoleh manfaat yang maksimal.

Verification: abec7d942cfb287d